Deploying Web Apps On Google Cloud Platform

Table of Contents

Menerapkan Aplikasi Web Di Google Cloud Platform

Panduan ini akan membantu Anda menerapkan aplikasi web di Google Cloud Platform. Ini akan memberikan ikhtisar tentang berbagai strategi penerapan, memperkenalkan Anda ke beberapa alat, dan meringkas manfaat penerapan di GCP.

Ikhtisar Strategi Penerapan

Strategi penerapan adalah langkah-langkah yang perlu Anda ambil untuk menerapkan aplikasi Anda. Setiap strategi akan bervariasi dalam kompleksitas, waktu penerapan, dan biaya.

Langkah pertama dalam proses ini adalah memutuskan strategi penyebaran. Ada dua strategi utama: 1) Menerapkan aplikasi Anda dengan Docker atau 2) Menerapkan aplikasi Anda sebagai situs statis.

Menyebarkan aplikasi Anda dengan Docker (yang merupakan opsi default) adalah yang paling rumit dari dua opsi. Ini akan mengharuskan Anda untuk memiliki pemahaman tentang cara kerja Docker, cara mengonfigurasi aplikasi Anda, dan cara menerapkannya.

Atau, menerapkan aplikasi Anda sebagai situs statis jauh lebih sederhana. Anda dapat membuat situs statis dengan menggunakan file HTML yang dibuat dengan mesin templating seperti Jinja2. Anda kemudian dapat men-deploy file tersebut ke GCP hanya dengan satu perintah.

Langkah kedua dalam proses ini adalah memutuskan template apa yang ingin Anda gunakan untuk men-deploy aplikasi Anda. Template menentukan bagaimana aplikasi Anda akan di-deploy dan jenis konfigurasi apa yang perlu Anda sediakan.

GCP mendukung tiga template penerapan: 1) Template Standar, 2) VM Terkelola App Engine, 3) Lingkungan Fleksibel App Engine

Alat untuk Penerapan

Salah satu alat yang paling penting untuk diketahui saat men-deploy aplikasi web Anda adalah Cloud Deployment Manager. Cloud Deployment Manager adalah alat yang mudah digunakan yang mengotomatiskan proses pembuatan, konfigurasi, dan penerapan beberapa paket siap produksi. Anda dapat menggunakan Cloud Deployment Manager baik saat men-deploy aplikasi ke GCP App Engine, GCP Compute Engine, atau GCP Container Engine.

Menerapkan aplikasi Anda di Google Cloud Platform juga mudah dengan Container Builder. Container Builder adalah alat yang membantu Anda memvisualisasikan, membuat, dan mengelola container untuk aplikasi web Anda. Ini tersedia di GCP Container Registry dan memungkinkan Anda menentukan image container dengan menulis Dockerfile. Ini mencakup alat untuk membuat, menguji, dan memublikasikan image container Anda ke Google Container Registry.

Ada juga banyak alat lain yang tersedia untuk penerapan di GCP termasuk Deployment Manager, Pembuat Kode, dan banyak lagi!

Manfaat Menerapkan di GCP

Membangun aplikasi web Anda dengan GCP akan menawarkan banyak keuntungan bagi bisnis Anda.

Google Cloud Platform (GCP) adalah sistem komputasi awan yang tangguh, skalabel, dan cerdas. Dengan GCP, Anda akan dapat memanfaatkan server Google yang canggih untuk menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk aplikasi web Anda agar dapat berjalan dengan baik.

Misalnya, saat Anda menerapkan aplikasi web di GCP, Anda akan dapat memanfaatkan Google App Engine. Dengan App Engine, Anda dapat menyimpan data di cloud dan mengaksesnya di mana saja dengan koneksi internet. Ini sangat ideal untuk bisnis yang perlu menyimpan informasi pelanggan atau informasi sensitif lainnya.

Selain itu, Google telah membangun infrastruktur yang dirancang untuk ditingkatkan atau diturunkan secara dinamis sebagai tanggapan atas permintaan. Ini sangat cocok untuk bisnis yang membutuhkan fleksibilitas dalam kebutuhan komputasi awan mereka.

Bagikan Artikel Ini

Hubungi Kami


Bagikan Artikel Ini

Lanjutkan Membaca

Temukan & cerna bacaan yang memperluas wawasan tentang Transformasi Digital Pendidikan